Senin, 24 Oktober 2011

sistem koordinasi

SYSTEM KOORDINASI
A. SYSTEM SARAF
System saraf berfungsi sebagai berikut :
a. Alat komunikasi (penghubung tubuh dengan lingkungan di luar tubuh )
b. Pengatur dan pengendali ( penghubung dengan lingkungan di luar tubuh )
c. Pusat kesadaran , kemauan, dan pikiran
Dalam mernjalankan fungsinya system saraf tersusun atas sel-sel saraf. Sel saraf (neuron) merupakan suatu sel yang berfungsi menghantar impuls melalui jarak yang cukup panjang.
Neuron memiliki bagian-bagian sebagai berikut :
1) Dendrit
Dendrit merupakan tonjolan berupa serabut bercabang pendek yang keluar dari badan sel. Dendrit berfungsi menghantar impuls ke badan sel
2) Badan sel
Badan sel terdiri dari nukleus dan sitoplasma. Di dalam sitoplasma terdapat organel sel seperti mitokondria, badan golgi, lisosom, badan Niesel. Badan Niesel berfungsi menerima dan meneruskan impuls dari dendrit ke neurit ( akson)
3) Akson ( Neurit )
Akson merupakan serabut sel saraf yang panjang, berfungsi mengahantarkan impuls dari badan sel ke sel saraf lain atau menuju jartingan lainnnya.